Lebanon -- Force Commander UNIFIL (United Nations Interim Force In Lebanon) Mayor Jenderal Paolo Serra yang berasal dari negara Italia bersama lima orang stafnya, mengunjungi Satuan Tugas Indonesian Battalion (Satgas Indobatt) Kontingen Garuda XXIII-G/UNIFIL di UN Posn 7-1, Desa Adshid al-Qusayr, Lebanon Selatan, Kamis (21/11/2013).
Kedatangan Jenderal Italia dan rombongan yang menggunakan pesawat heli jenis Bell dan mendarat di Helipad Mako Indobatt tepat pukul 10.00 waktu Lebanon, diterima oleh Komandan Satgas (Dansatgas) Indobatt Letkol Inf Lucky Avianto beserta Wadansatgas Mayor Inf Pio L. Nainggolan dan para Komandan Kompi. Selanjutnya, menerima paparan singkat dari Dansatgas Indobatt tentang sejauhmana keberadaan dan peran Kontingen Garuda XXIII-G/UNIFIL dalam mengemban Misi Perdamaian di Lebanon.
Dalam kesempatan tersebut, Force Commander Mayor Jenderal Paolo Serra menyampaikan bahwa ia selalu mengamati tentang perkembangan Satgas Indobatt yang berada di Sektor Timur UNIFIL dan merasa senang akan keberadaan Prajurit TNI yang tergabung dalam Peacekeepers-UNIFIL. "Satgas Indobatt tidak hanya mampu bertindak sebagai Peacekeepers melainkan juga Kontingen yang handal, hal tersebut terbukti dari beberapa kejuaran yang digelar oleh UNIFIL dan Indobatt lah sebagai juara umumnya", ujarnya.
Usai menerima paparan, Jenderal Italia dan rombongan menuju Lapangan Sukarno Markas Indobatt, untuk melihat secara langsung Alutsista yang dimiliki Satgas Indobatt. Menurutnya, Indonesia yang bisa memproduksi Ranpur Jenis Anoa dan Senjata melalui PT. Pindad, keberadaannya tentu tidak bisa dilihat sebelah mata. "Saya merasa kagum, apa yang dimiliki Satgas Indobatt sekarang ini sudah merupakan standar dalam melaksanakan Misi Perdamaian", kata Force Commander.
Diakhir kunjungannya, Force Commander UNIFIL Mayor Jenderal Paolo Serra dan Komandan Satgas Indobatt saling bertukar cinderamata, serta foto bersama.
Authentikasi :
Perwira Penerangan Satgas Konga XXIII-G/UNIFIL, Kapten Sus Sundoko