» » Pemerintah Antisipasi Kebijakan Tapering Off AS

Pemerintah Antisipasi Kebijakan Tapering Off AS

Penulis By on Senin, 02 Desember 2013 | No comments

CIPANAS(LKBK)- Presiden Susilo Bambang Yudhoyono menggelar rapat terbatas kabinet membahas kondisi terkini perekonomian Indonesia dan global. Rapat dilangsungkan sejak pukul 10.00 WIB di Istana Cipanas, Jawa Barat.
Seperti diketahui, dalam beberapa hari terakhir ini kondisi ekonomi Indonesia tertekan dengan menurunnya nilai tukar mata uang Rupiah terhadap dolar Amerika Serikat. Kondisi ini disebabkan, antara lain, oleh dua faktor, yaitu domestik dan eksternal.
"Kondisi domestik terkait defisit di transaksi berjalan, dan kondisi eksternal adanya spekulasi Bank Sentral AS (The Fed) yang kemungkinan akan mengeluarkan kebijakan tapering off. Tadi dilaporkan kepada Presiden mengenai langkah yang akan diambil apabila kebijakan (trapering off)tersebut benar dikeluarkan," ujar Jubir Presiden, Julian Aldrin Pasha, menjawab pertanyaan wartawan, di Istana Cipanas, Jawa Barat, Senin (2/12) pukul 13.00 WIB.
Menurut Julian, Presiden terus mengikuti perkembangan fluktuasi nilai tukar rupiah terhadap dolar AS. "Beliau minta di-update dan meminta pandangan serta saran untuk mengatasi masalah tersebut," Julian menambahkan.
Masih belum ada kepastian AS akan mengeluarkan kebijakan menarik dana likuiditas (tapering off) tersebut. Namun demikian, pemerintah sudah mempersiapkan langkah-langkah yang akan diambil. "Tapering offbelum pasti ke arah sana, masih tergantung situasi ekonomi Amerika sendiri. Ini tadi telah dibahas apa yang akan kita lakukan bilamana AS mengimplementasikan kebijakan tersebut karena dampaknya memang sangat luas," Julian menjelaskan.
Beberapa waktu lalu di DPR, Gubernur BI Agus Martowardojo mengatakan The Fed diharapkan dapat menarik dana likuiditas dari kebijakan Quantitative Easing (QE) secara halus agar tidak menimbulkan kepanikan pasar. Presiden AS Barrck Obama juga berjanji akan mengkomunikasikan jika kebijakan tersebut benar-benar dilaksanakan.
Ratas yang membahas langkah-langkah preventif mengantisipasi kebijakan tapering off masih berlangsung saat berita ini dibuat. Rapat dihadiri, antara lain, Menko Perekonomian Hatta Rajasa, Menkeu Chatib Basri, Mensesneg Sudi Silalahi, Seskab Dipo Alam, dan Wakil Menteri ESDM Susilo Siswoutomo.*** (yun)
>Foto : Jubir Presiden,Julian Aldrin Pasha.***(doc.Ist)

Baca Juga Artikel Terkait Lainnya