.jpg)
JAKARTA (LKBK) - Menpora Roy Suryo bersama Seskemenpora Yuli Mumpuni Widarso dan jajaran eselon I dan II hari Kamis (7/11) malam menutup puncak peringatan Hari Sumpah Pemuda ke 85 secara simbolis dengan pagelaran wayang kulit bersama dalang Ki Manteb Sudarsono yang mengambil judul Setyaki Krido di halaman kantor Kemenpora, Jakarta.
Sebelum pegelaran wayang dimulai Menpora Roy Suryo memberikan sambutan dan mengucapkan terima kasih kepada para tamu undangan baik dari KNPI, KNI, KOI dan masyarakat yang sudah hadir menyaksikan acara ini. "Sebelumnya saya ucapkan terima kasih kepada semua undangan yang sudah hadir pada acara pagelaran wayang Ki Manteb Sudarsono untuk memperingati Hari Sumpah Pemuda ke 85," kata Menpora.
Roy Suryo juga menceritakan tokoh wayang Setyaki sangat pas dengan peringatan Hari Sumpah Pemuda. "Setyaki adalah putra Setyajit raja Kerajaan Lesanpura. Setyajit merupakan adik termuda Basudewa dan Kunti. Dengan kata lain, Setyaki adalah adik sepupu Kresna dan para Pandawa. Setyaki sendiri adalah seorang yang kesitatau lincah sehingga pada perang Baratayudha, Setyaki memihak para Pandawa. Ia bahkan dipercaya memimpin salah satu di antara tujuh aksohini pasukan Pandawa yang berhasil mengalahkan Burisrawa," katanya.
"Pada peringatan Hari Sumpah Pemuda tahun ini, Kemenpora banyak melakukan kegiatan-kegiatan yang membangkitkan semangat pemuda Indonesia. Salah satunya pada acara puncak di Samarinda, saat itu saya ikut refling menurunkan bendera terbesar di Indonesia dari ketinggian sekitar 80 meter. Saya harap semangat tokoh wayang Satyaki yang lincah dan pintar bisa diikuti oleh pemuda Indonesia," tambahnya.
Sementara Deputi I Bidang Pemberdayaan Pemuda Alfitra Salamm pada sambutannya mengatakan, acara penutupan Hari Sumpah Pemuda ke 85 tahun ini secara simbolis ditutup dengan pergelaran wayang kulit di kantor Kemenpora. "Sebelumnya sudah banyak rangkaian acara Sumpah Pemuda yang sudah kita selengarakan di daerah seperti Samarinda. Saya mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang sepenuhnya ikut mendukung peringatan Hari Sumpah Pemuda tahun ini," kata Alfitra.
Pada acara pergelaran wayang ini juga diumumkan pemenang hasil penilaian pemberitaaan kegiatan di portal kemenpora www.kemenpora.go.id yang disampaikan oleh Kabag Sisinfo Kemenpora, Ahmad Arsani. Untuk kategori pemberitaan terbanyak pemenangnya adalah Deputi I Bidang Pemberdayaan Pemuda, kedua Deputi IV Bidang Peningkatan Prestasi dan ketiga Deputi III Bidang Pembudayaan Olahraga. Sedangkan kategori pemberitaan terbaik, juara pertama kembali diraih Deputi I Bidang Pemberdayaan Pemuda, kedua Deputi III Pembudayaan Olahraga, dan ketiga Deputi II Bidang Pengembangan Pemuda.***(amr)
Foto :Menpora Roy Suryo menyerahkan tokoh Setyaki kepada dalang Ki Manteb Sudarsono sebelum pagelaran wayang kulit dengan lakon Setyaki Krido di halaman kantor Kemenpora dimulai, hari Kamis (7/11) malam. ***(foto: tyo/kemenpora.go.id)
