KETAPANG-Diduga dikondisikannya agar Fadli Atif tetap menyandang sebagai Ketua Komite Cabang Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Ketapang, Kalimantan Barat,saat pelaksanaan Muscab, Sabtu,(26/11/2016) kemarin dengan cara memalsukan tanda tangan dua kandidat dari dua Ketua cabang olahraga di Ketapang, dirasakan oleh H.Hamizar Yahya sebagai bentuk pengamanan bantuan anggaran dana pembinaan semua cabang olahraga di Kabupaten Ketapang yang diberikan oleh Bupati Ketapang Martin Rantan,SH sebesar Rp.750 juta.
"Bantun dari Bupati Ketapang yang ditujukan untuk mantan Ketua Koni kemaren,yang saat ini terpilih kembali sebesar Rp.750 juta.tidak dibagikan seluruhnya ketiap-tiap cabang olah raga di Ketapang, malah dana pembinaan itu masih tersisa sekitar Rp.250 juta lagi",kata Hamizar Yahya.
Dia menduga, bahwa masih tersisanya dana pembinaan olahraga dari Bupati Ketapang, sebesar Rp.250 juta itu sebagai bentuk untuk senjata maraih dukungan menjadi Ketua KONI dari seluruh ketua cabang olahraga.
"Kemungkinan dana yang tersisa Rp.250 Juta itu akan dibagikan kembali setelah terpilihnya ketua yang baru,namun sebelumnnya itu sebagai senjata dari pihak kubu Fadli Atif agar setiap ketua cabang olahraga di Ketapang untuk mendukung Fadli Atif sebagai Ketua Koni",paparnya.
Diakuinya,bahwa dalam pembagian dana bantuan dari Bupati Ketapang, Rp.750 juta itu,dirinya sebagai ketua bidang cabang olah raga bulu tangkis di Ketapang,dipaksa harus menandatangani kwitansi penerimaan sebesar Rp.37 Juta. Namun oleh Ahmat Jaya sebagai pelaksana pembagian uang sebesar itu dipotong lagi sebesar Rp.17 Juta.
"Akan tetapi uang yang dipotong Rp.17 Juta itu dikembalikan lagi ke kita sebesar Rp.6 Juta, dan sisa uang yang tidak dikembalikan sebesar Rp.11 juta itu ketika saya tanyakan ke Ahmat Jaya,dikatakannya uang itu untuk dirinya pribadi,untuk mantan Ketua yang sekarang terpilih dan untuk Martabek",beber Hamizar Yahya.
Ketika disinggung,apakah semua cabang olah raga di Ketapang yang mendapatkan anggaran bantuan pembinaan dari Bupati Ketapang yang disampaikan oleh Ahmat Jaya mendapat potongan sama seperti cabang olah raganya. Hamizar Yahya kurang tahu persis.
"Kemungkinan adanya pemotongan dana itu semua berlaku untuk 31 cabang olah raga di Ketapang yang menerima bantuan,saya juga kurang tahu persis",ucapnya.
Mengenai dana bantuan Rp.750 Juta itu,Hamizar Yahya meminta kepada Bupati Ketapang, Martin Rantan,SH,agar segera menurunkan Tim Audit seperti Inspektorat,untuk memeriksa KONI Ketapang terhadap aliran dana bantuan yang telah dikucurkan tersebut.***(Agus Hariyansyah/LKBK65)
Gambar : H.Hamizar Yahya Ketua cabang olahraga PBSI Ketapang,Kalbar.***(Foto: Agus).
____
“MENGUTIP SEBAGIAN ATAU SELURUH ISI PORTAL INI HARUS SEIZIN REDAKSI. HAK CIPTA DILINDUNGI UNDANG-UNDANG”
____
